Independent Woman

Topik tentang independent woman sering banget jadi perbincangan. Independent woman sebenarnya apa sih? kenapa harus jadi independent woman? Apa efeknya di masa depan?. Gw setuju bahwa perempuan harus independent. Dalam hal apa? Independent dengan pendapatnya, pemikirannya, dan ilmu-ilmu yang dipelajarinya. Gw meyakini perempuan memiliki kebebasan yang sama dengan laki-laki dalam hal belajar. Sejatinya perempuan yang akan menjadi madrasah/sekolah pertama bagi anaknya nanti.

Pernah mendengar kalimat ‘jika ingin menghancurkan suatu negeri maka hancurkanlah perempuan di negeri itu terlebih dahulu’?. Kenapa begitu? Seperti yang kutuliskan sebelumnya perempuan merupakan pondasi bagi suatu bangsa. Dari perempuanlah lahir pemimpin-pemimpin negeri.

Dalam islam sangat menjunjung tinggi kehormatan perempuan. Jika ditilik dari sejarah, kisah perempuan pada jaman jahiliyah sangatlah miris. Wanita dijadikan barang dagangan, budak, diperlakukan seperti barang yang dapat dibuang dan dipakai kapan saja. Datangnya islam memberikan suatu keistimewaan bagi perempuan. Diaturnya cara berpakaian untuk apa? Untuk menghormati perempuan. Dijelaskan perempuan lebih baik di rumah, kenapa? Untuk menghormati perempuan.

Banyak yang bilang perempuan yang diam di rumah memiliki pemahaman patriarki. There’s no patriarki dalam islam tetapi islam menyebutkan perempuan lebih baik di rumah. Ada istri nabi yang gak bisa masak, apakah nabi Muhammad SAW mempermasalahkan? Tidak. Apakah nabi Muhammad SAW mengharuskan wanita melakukan semua pekerjaan rumah? Tidak. Apakah nabi Muhammad SAW diam saja ketika istrinya mengerjakan pekerjaan rumah? Tidak, beliau ikut membantu.

Jadi darimana asalnya patriarki ini? Sangat disayangkan pada jaman dulu terutama di Indonesia menerapkan patriarki ini didukung oleh kebiasaan, budaya, dan datangnya penjajah membuat patriarki semakin kental. Seolah-olah wanita tidak memiliki  kebebasan. Faktor lainnya, mohon maaf kebanyakan hal ini datang dari banyak kekecewaan dari pengalaman keluarga yang kurang mengenakkan. Mungkin ada laki-laki di luar sana yang menyuruh istrinya untuk di rumah tetapi laki-laki tersebut tidak memenuhi kewajibannya sebagai kepala keluarga. Gw memahami perasaan itu tapi kalo gak ada tindakan gimana cara bertahan hidup? Satu-satunya cara perempuan juga ikut bekerja. Pertanyaannya adalah kemana laki-laki yang seharusnya memahami kewajiban dan haknya? Apakah sudah punah? Sehingga membuat kami, perempuan harus ke luar juga demi mempertahankan hidup. Sejatinya semua wanita ingin diperlakukan seperti ratu, we want to stay at home. Tolong laki-laki di luar sana, you are a fighter, kemana jiwa pejuang kalian? Ingat perempuan bisa independent tapi gak menggugurkan kewajiban kalian untuk memenuhi kebutuhan kami. Sedih rasanya kata-kata independent woman ini bergeser makna. Sedih rasanya melihat banyak perempuan malah menjadi tulang punggung.