World War III sudah lama terjadi
Semakin dewasa gw semakin sadar pembenaran-pembenaran atas
pemikiran yang semakin liberal. Peperangan pemikiran memang benar terjadi
secara sadar atau nggak. Media sosial menjadi penampung peperangan pemikiran. Banyak
hal yang dulunya adalah hal yang tabu, ketika orang melakukannya akan merasa
malu tapi sekarang terang-terangan melakukannya. Bahkan mungkin orang yang tetap
berpegang teguh dengan prinsipnya dicap sebagai pick me atau sebagainya.
Salah satu contohnya di era saat ini wanita suka untuk memakai make up
karena membuat appearancenya lebih bagus dan gak ada yang salah dengan itu tapi
ada wanita yang berprinsip bahwa gak memakai make up adalah hal yang terbaik
dengan pemahamannya. Gak semua orang mengerti gak memakai make up itu gapapa
sehingga menimbulkan pemikiran-pemikiran bahwa wanita itu sedang cari perhatian
atau pick me. Kadang perlu diperhatikan lebih dalam apakah “cap pick
me” merupakan pandangan yang objektif atau subjektif dan perlu diperhatikan
latar belakang orang yang bilang pick
me dan yang di cap pick me. Kadang gw merasa pengkotakkan ini gak
bagus karena membuat hati menjadi dengki. Dari sini sudah sangat jelas media
sosial gak selamanya baik karena secara gak sadar media sosial dapat mempengaruhi
pemikiran kita secara instan dan berulang-ulang dan menghasilkan pola pikir
yang baru. Entah bertentangan dengan prinsip dan pemahaman atau nggak. Yang perlu
dipertanyakan lagi adalah apakah prinsip kita kuat?.
Contoh kecil lain dari pengaruh peperangan pemikiran yang
membuat hal tabu menjadi hal biasa adalah pemikiran my body my rights. Tetapi kebanyakan
menyerang Muslimah yang sedang berjuang mematuhi syariat Islam bahkan menyerang
aturan syariat itu sendiri. Kalau memang my body my rights ini diterapkan
maka Muslimah pun bisa bilang demikian, my body my rights jadi apa pun
yang mau gw pake terserah gw meskipun memakai hijab dan pakaian syar’i lainnya.
Seharusnya gak ada lagi yang protes gak boleh memakai abaya atau pakaian sesuai
syariat lainnya. Kejadian unik ini terjadi belum lama di Prancis. Pada hari
Senin, 4 September 2023 sekolah-sekolah di Prancis memulangkan puluhan siswi
karena memakai abaya disebabkan oleh pelanggaran peraturan sekulerisme dalam Pendidikan
yang tertuang pada Undang-undang dari tahun 2004 di Prancis yang berisi larangan
"pengenaan tanda atau pakaian yang membuat siswa menunjukkan afiliasi
agama" di sekolah. Wah sedih banget ya, pemilihan pakaian yang seharusnya menjadi
kebebasan dari seseorang menjadi hal yang langka saat ini. Dari sini terlihat
pemikiran dan ideologi merupakan sarana yang paling efektif untuk menjajah
suatu entitas. Dan satu hal lagi terpenting yang membuat serangan pemikiran ini
dapat berjalan dengan baik, yaitu kekuasaan. Dengan kekuasaan apapun bisa terwujud.
Ibaratnya gini, Lo punya kuasa hidup lo mulus wir.
Gw berharap kita semua dapat memegang teguh prinsip-prinsip
hidup karena yakinlah banyak hal di masa depan yang akan menggoyahkan kita. Mungkin
10-30 tahun ke depan orang yang memakai hijab sesuai syariat akan semakin dikit
populasinya. Mungkin akan ada masa orang yang memakai hijab dipandang aneh atau
bahkan dianggap pick me. Stay strong sister, gw selalu mendukung kalian. last but not least don't forget to smile brother and sister, hope your day goes well!
Komentar
Posting Komentar